Wednesday, May 31, 2023

Ar Rahiim Dalam Asmaul Husna

Ar Rahiim artinya Maha Penyayang 
"Dia Yang Memiliki Sifat Penyayang kepada orang-orang yang beriman." (QS Al Ahzab 33:43) 

Ar Rahiim artinya Yang Memiliki Mutlak sifat Penyayang. Perbedaan antara sifat Ar Rahman (Maha Pengasih) dengan Ar Rahiim (Maha Penyayang) adalah sifat Ar Rahman (Maha Pengasih) meliputi seluruh makhluk Allah.
Ar Rahiim juga nama yang sering di ucapkan dalam lafaz basmalah ( Bismillahirrahmanirrahim) bahkan Allah memberikan alam semesta ini seperti air, udara, bumi dan sebagainya ke semua makhluknya tanpa pandang bulu.

Ada pun sifat Ar Rahiim (Maha Penyayang) itu adalah khusus bagi hamba-hamba Allah yang beriman. Hamba Allah yang saleh:

Ar-Rahim mengandung makna kelemahlembutan, kehalusan, dan kasih sayang. Nama ini disebut hingga 95 kali di dalam Al Quran, salah satunya dalam surat Al Hijr ayat ke-49

Sifat Ar-Rahim, kita bisa:
  • Mengasihi dan menyayangi keluarga, teman, tetangga, dan mereka yang dekat dengan kita
  • Memberikan pertolongan saat kesusahan 
  • Tidak menyakiti hati orang lain secara sengaja 
  • Memberikan kasih sayang tanpa syarat kepada orang-orang di sekitar

Demikian dan Semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah wawasan 

Ar Rahman Dalam Asmaul Husna

Ar Rahman termasuk dalam 99 nama Allah SWT yang tercantum dalam Asmaul Husna.

Arti Ar Rahman perlu dipahami setiap muslim sebagai salah satu Asmaul Husna. Arti Ar Rahman adalah Yang Maha Pengasih. 

Arti Ar Rahman adalah Allah SWT memberikan kebaikan dan belas kasihan kepada semua makhluk-Nya. Melansir dari Al-Qur’an Indonesia, arti Ar Rahman berasal dari akar kata r-h-m dalam bahasa Arab klasik, yang memiliki makna: yang bersifat lembut, berlemah lembut, berbaik hati mencintai menyayangi, mengasihi menunjukkan keramahan dan kebaikan memiliki semua sifat yang dibutuhkan untuk menjadi yang Maha Pengasih.

Tuesday, May 30, 2023

Niat Ibadah Sholat Fardhu dalam Rukun Islam

Bacaan Niat Ibadah Sholat Wajib lima waktu yang biasa umat setiap harinya  ketika sudah dalam waktu untuk melaksanakan sholat dan kewajiban umat muslim.

1.Sholat Zuhur

اُصَلّى فَرْضَ الظُّهْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْمُوْمًاإِمَامًا)  ِللهِ تَعَالَى

Ushollii fardhodl zdhuhri arba’a raka’aatim mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muuman/imaman lillaahi ta‘aala

Artinya : Aku berniat shalat fardu Dhuhur empat raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala.

2.Sholat Ashar

أُصَلِّى فَرْضَ العَصْرِأَرْبَعَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًالله تَعَالَى.

ushalli fardhol ‘ashri arba’a raka’aatin mustaqbilalqiblati adaan makmuman/imaman lillaahi ta’ala

Artinya: Saya melakukan shalat fardhu ashar sebanyak empat rakaat dengan menghadap kiblat, (menjadi makmum/imam) karena Allah Ta’ala.

3.Sholat Magrib

أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًالله تَعَالَى.

Ushalli fardhol maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa,an makmuman/imaman lillaahi ta’aala.

Artinya: Saya melakukan shalat fardhu maghrib sebanyak tiga rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Ta’ala

4.Sholat Isya

اُصَلِّى فَرْضَ الْعِشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaa;aataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an ma’muman lillahi ta’aala.

Artinya: “Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, menghadap qiblat,karena Allah ta’ala.”

5.Sholat Subuh

أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لله تَعَالَى

Ushalli fardlosh shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa an ma’muman/imaaman lillahi ta’alaa.

Artinya: “Aku niat melakukan sholat fardu Subuh dua rakaat, menghadap qiblat,karena Allah ta’ala.

99 Nama Allah dalam Asmaul Husna

Asmaul Husna nama yang menjelaskan sifat-sifat Allah SWT

Asmaul Husna nama-nama yang menjelaskan sifat-sifat Allah SWT yang indah lagi baik. Nama-nama indah dan baik Allah SWT atau  ini tercantum di dalam kitab suci umat Islam, Al-Qur'an.

1.ArRahman arti Maha Pengasih  
2.Ar Rahiim arti Maha Penyayang
3.Al Malik arti Maha Merajai
4.Al Quddus arti Maha Suci
5.As Salaam arti Maha Memberi Kesejahteraan
6.A Mu'min arti Maha Memberi Keamanan 
7.Al Muhaimin arti Maha Mengatur
8.Al Aziz arti Maha Perkasa
9.Al Jabbar arti Maha pemaksa gagah
10.Al Mutakabbir arti Maha Megah
11.Al Khaliq arti Maha pencipta 
12.Al Baari' arti Maha Mengadakan
13.Al mushawwir arti Maha Pembentuk 
14.Al Ghaffaar arti Maha Pengampun
15.Al Qahhaar arti Maha Gagah perkasa 
16.Al Wahaab arti Maha Pemberi Karunia
17.Ar Razaaq arti Maha Pemberi Rezeki
18.Al Fatthah arti Maha Memberi Keputusan
19.Al Aliim arti Maha Mengetahui
20.Al Qaabid arti Maha Menyempitkan
21.Al Baasith arti Maha Melapangkan
22.Al khaafidh arti Maha Merendahkan
23.Ar Raafi' arti Maha Meninggikan
24.Al Muiz arti Maha Memuliakan
25.Al Mudzil arti Maha Memghinakan
26.Al Samii arti Maha Mendengar
27.Al Bashir arti Maha Melihat
28.Al Hakam arti Maha Menetapkan Hukum
29.Al 'Adl arti Maha Adil
30.Al Lathiif arti Maha Lembut
31.Al Khabiir arti Maha Mengetahui
32.Al Halim arti Maha Penyantun
33.Al Azhiim arti Maha Agung
34.Al Ghafuur arti Maha Memberi Ampunan
35.As Syakuur arti Maha Menghargai 
36.Al Ali' arti Maha Tinggi
37.Al Kabiir arti Maha Besar
38.Al Hafizh arti Maha Memelihara
39.Al Muqiit arti Maha Pemberi Mengawasi 
40.Al Hasiib arti Maha Membuat 
41.Al Jaliil arti Maha Luhur
42.Al Kariim Maha Pemurah
43.Ar Raqiib arti Maha Menjaga dan Mengawasi
44.Al Mujiin arti Maha Mengabulkan
45.Al Waasi arti Maha Luas
46.Al Hakim arti Maha Bijaksana
47.Al Waduud arti Maha Mengasihi
48.Al Masjid arti Maha Mulia
49.Al Bai'its arti Maha Membangkitkan
50.Ash Shahiid arti Maha Menyaksikan
51.Al Haqq arti Maha Benar
52.Al Wakiil arti Maha Menjaga 
53.Al Qawi arti Maha Kuat
54.Al Matiin arti Maha Kokoh
55.Al Wali arti Maha Pelindung
56.Al Hamiid arti Maha Terpuji
57.Al Muhsi arti Maha Menghitung
58.Al Mubdi arti Maha Memulai
59.Al Muiid arti Maha Mengembalikan 
60.Al Muhyi arti Maha Menghidupkan
61.Al Mummit arti Maha Mematikan
62.Al Hayy arti Maha Hidup
63.Al Qayyum arti Maha Berdiri Sendiri
64.Al Waajid arti Maha Menemukan
65.Al Maajid arti Maha Mulia
66.Al Wahiid arti Maha Tunggal
67.Al Ahad arti Maha Esa
68.As Shamad arti Maha di Butuhkan
69.Al Qaadir arti Maha Mampu
70.Al Muqtadir arti Maha Berkuasa
71.Al Muqaddim arti Maha Mendahulukan
72.Al Muk'akhir arti Maha Menghakhirkan
73.Al Awwal arti Maha Awal
74.Al Aakhir arti Maha Akhir
75.Adh Dhaahir arti Maha Nyata
76.Al Batin arti Maha Tersembunyi
77.Al Wali arti Maha Memrintah
78.Al Muta'ali arti Maha Tinggi
79.Al Barr arti Maha Dermawan
80.At Tawwab arti Maha Penerima Taubat
81.Al Muntaqim arti Maha Pembalas Siksa
82.Al Afuw arti Maha Pemaaf
83.Ar Ra'uf arti Maha Belas Kasih
84.Maalikul Mulk arti Maha Menguasai Kerajaan Abadi
85.Dzul'Jalali wal'Ikraam arti Maha memiliki kebesaran dan kemuliaan.
86.Al Muqsith arti Maha Memberi Keadilan
87.Al Jaami arti Maha Menghimpun
88.Al Ghani arti Maha Kaya
89.Al Mughni arti Maha Pemberi Kekayaaan
90.Al Mani arti Maha Penghalang
91.Adh Darr arti Maha Pemberi Bahaya
92.An Nafi arti Maha Pemberi Manfaat
93.An Nur arti Maha Pemberi Cahaya
94.Al Hadi arti Maha Pemberi Petunjuk
95.Al Badi arti Maha Pencipta Hal Baru
96.Al Baaqi arti Maha Kekal
97.Al Waritsu arti Maha Mewarisi
98.Al Rasyid arti Maha Pemberi Petunjuk yang baik
99.As Sabuur arti Maha Sabar 

Al Malik Dalam Asmaul Husna

Al Malik dan Maknanya.
Al Malik adalah Sifatnya Yang Memiliki Mutlak sifat Merajai/Memerintah seluruh alam.
Jadi yang memerintah di seluruh alam ini walaupun ia sangat berkuasa adalah tetap mutlak milik Allah semata. Semua kekuasaan akan tunduk kepada Rabb yang mulia.

QS Al Mukminuun: 116 "Sesungguhnya Allah ta'ala adalah Pemilik Sifat-sifat yang tinggi lagi Pemilik Kerajaan yang sebenarnya, Tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi dengan sebenarnya melainkan Dia. Dia-lah yang memilki Arsy yang Mulia.

Milik-Nya seluruh Alam yang di atas (langit) dan yang di bawah (bumi), semua adalah hamba dan sangat berhajat kepada-Nya.

motifqu cerdas

Alhamdulillah salam sejahtera untuk kita semua segala puji dan syukur kita panjatkan pada Allah SWT serta selawat kita kirim pada baginda Rosulullah Muhammad SAW


SEJARAH MULA AGAMA ISLAM

*Peradaban agama Islam yang dimulai dari turunnya wahyu pertama pada tahun 700 M tahun yang diturunkan kepada  yang terakhir yaitu Muhammad bin Abdullah di Gua Hira, (Arab Saudi) sampai dengan sekarang.

*Pengenalan Islam lebih intensif, khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara, yang berlangsung beberapa abad kemudian. Agama islam pertama masuk ke Indonesia melalui proses perdagangan, pendidikan dan lain-lain.

Diturunkannya Al Qur'an oleh Allah SWT pada malam Lailatul Qadar dari Lauh Mahfuz ke langit dunia. 

Turunnya Al-Quran merupakan pemberitahuan untuk alam samawi yang dihuni malaikat tentang kemuliaan yang dimiliki oleh umat Muhammad dan Al-Quran turun sebagai risalah baru agar menjadi umat yang paling baik.

Dengan mengumumkan kepada penguhuni alam samawi bahwa kitab Al-Quran ini merupakan kitab yang terakhir dari kitab-kitab yang diturunkan dan disampaikan kepada rasul terakhir untuk umat yang paling mulia.

Al-Quran Diturunkan Secara Bertahap kepada Nabi Muhammad SAW


Allah SWT menurunkan kitab Al-Quran kepada Nabi Muhammad melalui perantara Malaikat Jibril secara bertahap. Al-Quran diturunkan secara bertahap selama kurang lebih 23 tahun kepada Muhammad untuk menjadi pedoman dalam kehidupan dimulai ketika Nabi Muhammad SAW berusia 40 tahun pada 610 Masehi. Pada saat itu, Nabi Muhammad berada di Gua Hira lelu didatangi oleh Malaikat Jibril yang memberikan wahyu pertama kepada Nabi Muhammad.

''Sejarah masuknya Islam ke Indonesia''

Indonesia merupakan Negara dengan penganut agama Islam terbesar di dunia, karena hampir 87 persen penduduk Indonesia adalah pemeluk agama Islam. Hal ini dikarenakan penyebaran agama Islam di nusantara yang cukup aktif adalah dari pulau Sumatera hingga ke Sulawesi dan Maluku. Hal tersebut terjadi sejak ratusan tahun yang lalu dan puncak penyebaran agama Islam terjadi pada masa walisongo.

Sebagai Negara muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki sejarah panjang tentang bagaimana agama Islam masuk ke Indonesia. Mulai dari awal mula sejarah masuknya Islam ke Indonesia hingga menjadi agama dengan pemeluk terbesar di nusantara tidak memakan waktu yang singkat melainkan sudah terjadi sejak zaman kerajaan.